TendaBesar.Com - Surabaya - Satu minggu terakhir ini warga masyarakat dihentakkan dengan beredarnya video seorang bergamis putih yang terlibat cekcok dengan petugas Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) surabaya hingga adu tinju.
Dalam keterangan video disebutkan bahwa petugas satpol PP melakukan kekerasan kepada pengguna jalan sebab nampak jelas di video bahwa oknum satpol PP tersebut mengejar orang yang bergamis itu dan langsung meninju di bagian perut dekat ulu hati. Rabu, (20/5/2020).
Di samping meninju bagian perut, oknum satpol PP itu juga menendang ke arah orang tua tersebut. Orang bergamis itu berusaha membalas dengan menyabetkan sorbannya serta menangkap tendangan satpol PP hingga oknum satpol PP itu jatuh terjungkal. Dalam video juga terdengar seorang personil polisi bernada provokasi meminta anggota lain untuk memvideokan dan memfiralkan kejadian tersebut.
Usut punya usut ternyata pria berggamis yang terlibat cekcok tersebut adalah ulama ternama, ulama yang disegani masyarakat Bangil dan daerah lainnya, beliau adalah Habib Umar Asegaf.
Netizen akhirnya mencari profil sang oknum satpol PP yang meninju dan menendang ulama tersebut dan akhirnya ditemukan dengan nama Asmadi.
Tak Plak pria berwajah agak sangar itu mendapat kecaman dan berbagai bulyan dari netizen. Ratusan akun Youtube juga mere-Upload video tersebut dengan berbagai judul yang bersimpati pada Habib Umar. Tak ayal berbagai komentar bernada marahpun bermunculan. Bahkan ada yang mengajak mencari sosok pria yang dianggap tidak beradab terhadap ulama tersebut.
Agar tidak menjadi polemik berkepanjangan, Asmadi membuat pernyataan minta maaf melalui akun facebook dengan mengatakan jika dirinya merasa malu dengan aksinya tersebut.
Untuk meredam kemarahan masyarakat yang makin meninggi tensinya di media sosial, Polda Jatim-pun turun tangan. Rombongan polda Jatim bersilaturrohim ke kediaman Habib Umar Asegaf dan melakukan komunikasi guna memediasi antara kedua belah pihak agar kejadian tersebut tidak menambah kekisruhan di masyarakat dan tidak di gunakan oleh pihak-pihak tertentu untuk memperkeruh suasana di tengah masyarakat sedang menghadapi pandemi covid-19.
"Kami melakukan mediasi untuk kedua belah pihak agar tidak dimanfaatkan oleh oknum tak bertanggung jawab", ujar Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, Jumat, (22/5/2020)
Momen-momen ishlah itupun diabadikan oleh akun youtube Mufid PAI dengan judul "detik-detik Satpol PP Asmadi minta maaf kepada Habib Umar Asegaf Bangil, Alhamdulillah", yang diupload, Sabtu, (23/5/2020)
Hingga berita ini dirilis, video tersebut telah ditonton ribuan orang, dengan berbagai komentar yang adem dan menentramkan.
Dalam video itu bahkan Asmadi terlihat mencium tangan Habib Umar dan Habib Umar-pun mendo'akan Asmadi sebagai bentuk cinta dan ketinggian adab seorang ulama. (af/tendabesar)