Saya mengingatnya karena buku itu sangat menggugah. Judulnya “Guruku Orang-Orang dari Pesantren” yang ditulis Saifuddin Zuhri, pejuang, wartawan, dan politisi.
Ini buku lama, kalau tidak salah edisi pertamanya tahun 1974 atau 1975. Saya senang karena saya baca di internet buku ini masih diterbitkan ulang sampai sekarang.
Saifuddin Zuhri adalah Menteri Agama dalam masa penting transisi dari Orde Lama ke Orde Baru, yaitu dari 1962 - 1967. Taqdir Allah menentukan salah satu anaknya juga kemudian menjadi Menteri Agama, yakni sahabat saya Lukman Hakim Saifuddin.
Buku ini juga banyak mengambil inspirasi dari guru-guru yang pernah mengajar Saifuddin. Dari situ juga sebenarnya kita bisa melihat bagaimana peran pesantren dalam membentuk jati diri bangsa.
Santri adalah elemen yang selalu menyertai perjalanan bangsa ini. Krisis yang kini berlangsung adalah panggilan sejarah utk para santri terjun ke gelanggang pengabdian yg lebih besar.
Selamat Hari Santri, selama kita belajar, selama itu pula kita menjadi santri.
Oleh: Anis Matta, Ketua Umum Partai Gelora